IPCONFIG

Apa itu Ipconfig ?

DuniaJaringanIndo - Ipconfig adalah perintah sistem operasi Windows yang menampilkan konfigurasi IP komputer. Dengan menggunakan utilitas ini, pengguna dapat melihat konfigurasi apa yang telah diatur di komputer mereka.

Apa yang ditampilkan Ipconfig ?

Ipconfig menampilkan semua nilai konfigurasi jaringan TCP/IP saat ini dan memperbarui pengaturan DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) dan Sistem Nama Domain “DNS”. Digunakan tanpa parameter, ipconfig menampilkan Protokol Internet IPv4 dan Alamat IPv6, subnet mask, dan gateway default untuk semua adaptor.

Langkah-langkah untuk mengaktifkan perintah ipconfig?

Cara menjalankan dan menggunakan utilitas ipconfig.

Pada prompt perintah, coba ketik "ipconfig" untuk menjalankan utilitas dengan opsi default. Output dari perintah ini secara default berisi alamat IP, netmask, dan port semua adaptor jaringan, fisik dan virtual.

Macam - macam perintah atau parameter Ipconfig

1. ipconfig /?

Menampilkan bantuan pada prompt perintah.

2. ipconfig /all

Menampilkan konfigurasi TCP/IP lengkap untuk semua adapter. Adapter dapat mewakili antarmuka fisik, seperti kartu jaringan terintegrasi, atau antarmuka logis, seperti sambungan telepon. [Misalnya Hostname, Primary DNS Type, Ethernet Adapter LAN, etc.]

3. ipconfig /release

Mengirim pesan DHCPRELEASE ke server DHCP untuk melepaskan konfigurasi DHCP saat ini dan menghapus konfigurasi alamat IP untuk semua adapter (jika tidak ada adapter yang ditentukan) atau untuk adapter tertentu jika disertakan. Pengaturan ini menonaktifkan TCP/IP untuk adapter yang dikonfigurasi untuk mendapatkan alamat IP secara otomatis. Untuk menentukan nama adapter, masukkan nama adapter yang muncul saat Anda menggunakan ipconfig tanpa parameter.

4. ipconfig /renew

Perbarui konfigurasi DHCP untuk semua adaptor (jika tidak ada adaptor yang ditentukan) atau untuk adaptor tertentu jika ada pengaturan adaptor. Pengaturan ini hanya tersedia pada komputer dengan adaptor yang dikonfigurasi untuk mendapatkan alamat IP secara otomatis. Untuk menentukan nama adaptor, masukkan nama adaptor yang muncul saat Anda menggunakan ipconfig tanpa parameter.

5. ipconfig /flushdns

Hapus dan setel ulang konten cache Pemecah Masalah Klien DNS. Saat memecahkan masalah DNS, Anda dapat menggunakan prosedur ini untuk menghapus entri cache negatif dari cache serta entri lain yang ditambahkan secara dinamis.

6. ipconfig /registerdns

Memulai registrasi dinamis manual untuk nama DNS dan alamat IP yang dikonfigurasi pada komputer. Anda dapat menggunakan pengaturan ini untuk memecahkan masalah kesalahan pendaftaran nama DNS atau memecahkan masalah pembaruan dinamis antara klien dan server DNS tanpa memulai ulang klien. Pengaturan DNS di properti lanjutan protokol TCP/IP menentukan nama mana yang terdaftar di DNS.

7. ipconfig /displaydns

Menampilkan konten cache penyelesai klien DNS, termasuk entri yang dimuat sebelumnya dari file localhost dan catatan sumber daya yang baru diperoleh untuk kueri nama yang diselesaikan komputer. Layanan klien DNS menggunakan informasi ini untuk dengan cepat menyelesaikan nama yang sering ditanyakan sebelum menanyakan server DNS yang dikonfigurasi.

8. ipconfig /showclassid

Menampilkan ID kelas DHCP untuk adaptor yang ditentukan. Untuk menampilkan ID kelas DHCP semua adaptor, gunakan karakter wildcard asterisk (*) sebagai pengganti adaptor. Pengaturan ini hanya tersedia pada komputer dengan adaptor yang dikonfigurasi untuk mendapatkan alamat IP secara otomatis.

9. ipconfig /setclassid

Konfigurasikan ID kelas DHCP untuk adaptor tertentu. Untuk mengatur ID kelas DHCP untuk semua adaptor, gunakan karakter wildcard asterisk (*) sebagai pengganti adaptor. Pengaturan ini hanya tersedia pada komputer dengan adaptor yang dikonfigurasi untuk mendapatkan alamat IP secara otomatis. Jika tidak ada ID kelas DHCP yang ditentukan, ID kelas saat ini akan dihapus.

Demikian penjelasan tentang pengertian Ipconfig, fungsi, dan perintah - perintah dalam Ipconfig. Semoga bermanfaat.