Filter Spammer SMTP Menggunakan Mikrotik

Ketika kita mengelola sebuah server mail kita akan sering berhubungan dengan port 25.
Port 25 adalah port dalam sebuah jaringan komputer yang memiliki peran penting dalam pengiriman pesan elektronik, port ini biasana dikenal dengan port protokol SMTP ( Simple Mail Transfer Protocol ).

Agar server dapat berjalan dengan baik dalam melakukan pengiriman pesan, kita harus selalu mengamankan port 25 tersebut. Karena jika kita tidak amankan, banyak penyalahgunaan SMTP kita digunakan untuk melakukan pengiriman pesan spammer untuk melakukan tindakan penipuan atau untuk membanjiri pesan ke server lain yang akan membuat kinerja serner SMTP kita menjadi terganggu.

Kali ini saya akan berbagi sedikit bagai mana mengamankan port SMTP untuk meminimalisir digunakan untuk spam menggunakan fitur filter rull pada MikroTik. Konfigurasi ini nantinya akan melakukan filter pada jaringan dibawah router MikroTiknya. Sehingga ketika sebuah komputer dengan alamat ip tertentu terindikasi melakukan pengiriman pesan yang tidak wajar, secara otomatis mikrotik akan melalukan isolir terhadap ip komputer tersebut sehingga konputer tersebut untuk sementara tidak dapat mengirimkan spam sehingga kita bisa melakukan pengecekan komputer tersebut sehingga bisa menemukan penyebab komputer tersebut melakukan spam ( biasanya hal tersebut disebabkan oleh virus ).

Berikut konfigurasi yang perlu kita tambahkan pada mikrotik.

/ip firewall filter
add action=add-src-to-address-list address-list=spammer address-list-timeout=\
    1d chain=forward comment="Detect and add-list SMTP virus or spammers" \
    connection-limit=50,32 dst-port=25 limit=50,5:packet protocol=tcp
add action=drop chain=forward comment="BLOCK SPAMMERS OR INFECTED USERS" \
    dst-port=25 protocol=tcp src-address-list=spammer

Jika kita jalankan konfigurasi diatas pada firewall filter akan menjadi seperti capture berikut.

Demikian tutorial yang dapat saya bagi kali ini. Semoga bermanfaat.

Share this post