Mengenal OpenVPN

Duniajaringanindo - VPN (Virtual Private Network) menyediakan jalur yang aman dan terenkripsi melalui jaringan publik. Jadi, pengguna jaringan pribadi dapat mengirim dan menerima data ke jaringan pribadi jarak jauh atau di lokasi yang berbeda tempat dengan jalur VPN melalui jaringan public seolah-olah perangkat jaringannya terhubung langsung ke jaringan pribadi itu.

MikroTik OpenVPN Server menyediakan jalur yang aman dan terenkripsi di seluruh jaringan publik untuk mengangkut lalu lintas IP menggunakan PPP. OpenVPN menggunakan Sertifikat SSL. OpenVPN Tunnel adalah jalur tepercaya untuk mengirim dan menerima data di jaringan publik. MikroTik OpenVPN Server dapat diterapkan dalam dua metode.

• Connecting remote workstation/client: Dalam metode ini, perangkat lunak klien OpenVPN dengan sistem operasi apa pun seperti Windows dapat berkomunikasi dengan server MikroTik OpenVPN melalui jalur OpenVPN kapan pun diperlukan dan dapat mengakses jaringan pribadi jarak jauh seolah-olah langsung terhubung ke jaringan pribadi jarak jauh.

• Site to Site OpenVPN: Metode ini juga dikenal sebagai VPN antar router. Dalam metode ini, router yang didukung klien OpenVPN selalu membuat jalur OpenVPN dengan MikroTik OpenVPN Server. Jadi, jaringan pribadi dari router ini dapat berkomunikasi satu sama lain seolah-olah mereka terhubung langsung ke router yang sama.

Kelebihan dan Kekurangan OpenVPN

Kelebihan

1. Memiliki kemampuan untuk menerobos kebanyakan firewall.
2. Kompatibel dengan berbagai algoritme enkripsi.
3. Sangat aman.

Kekurangan

1. Sedikit rumit untuk dipersiapkan.
2. Memerlukan perangkat lunak pihak ketiga.
3. Dukungan untuk desktop hebat, tetapi pada perangkat seluler perlu peningkatan.

Demikian sedikit tentang pembahasan OpenVPN. Nantikan artikel kami selanjutnya tentang tutorial konfigurasi OpenVPN. Semoga bermanfaat.

Share this post